"Kita perkirakan besok (Minggu) mulai masuk kembali ke Jakarta karena mungkin mau kerja hari Senin, Selasa, Rabu. Oleh karena itu kita persiapkan pengamanan sekaligus menagantisipasi arus balik dari jalur Cikampek sampai Jakarta," kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Tito Karnavian, Sabtu (26/12/2015) malam.
Tito memperkirakan, warga mulai berangkat pagi hari. Sehingga, diperkirakan lonjakan volume kendaraan yang masuk ke Jakarta mulai terjadi pada siang hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolda pun mengungkapkan bahwa ada opsi untuk pengalihan arus bila keadaan di tol sudah macet parah. Salah satu opsi pengalihan arus akan dilakukan pada kendaraan dari arah Bandung.
"Teknis dari pengalaman kita kemarin, beberapa penyebab kemacetan adalah jumlah kendaraan masuk dalam tol. Untuk mengatasi ini adalah pengalihan. Salah satunya dari Bandung kalau padat sendiri, kita bisa alihkan masuk ke Arteri Karawang-Bekasi," tutur Tito.
Pihak PT Jasa Marga sebagai pengelola tol juga telah menyiapkan beberapa skenario untuk mengurangi kemacetan. Salah satunya adalah penggunakan GTO (gerbang tol otomatis) bagi para pengendara, meskipun tak memiliki kartu tol.
"Jasa Marga menyiapkan untuk semua gardu, baik Cikampek, Merak. Gardu yang ada GTO nya silakan dilalui. Nanti akan dibayar Jasa Marga, supaya gerbangnya lancar," kata Dirut PT Jasa Marga, Adityawarman.
(Hbb/Hbb)











































