"Awalnya dari Kang Emil (Wali Kota Bandung) yang ingin memberikan souvenir untuk tamu negara yang datang. Kami lalu diminta untuk buat desainnya," ujar Luthfi saat ditemui di Studio Bonbin, Jalan Cisaga Bandung, Kamis (23/4/2015).
Keduanya kemudian sempat membuat desain untuk plakat. Namun ternyata bukan plakat yang diinginkan, melainkan packaging suvenir yang ekslusif karena diperuntukkan bagi kepala negara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka akhirnya membuat koper kayu berukuran 45cm X 30cm X 19cm yang terbuat dari kayu pinus. Koper kayu tersebut dilengkapi dengan aksen kulit untuk bagian pegangan koper dan talinya. Di bagian penutup luar terdapat logo Asia Afrika ke-60 serta tulisan 'Asia African Conference - Commemoration - Indonesia 2015' yang digrafir.
Sementara itu, pada bagian dalam terpasang plakat dengan gambar peta Asia Afrika yang menggambarkan perjalanan Asia Afrika sejak 1955 hingga 2015. Plakat tersebut juga digrafir dengan desain seperti peta harta karun.
Sementara di bagian isian dilapisi bludru cokelat dengan enam sekat. Sekat-sekat dengan berbagai ukuran tersebut nantinya akan diisi dengan berbagai cendera mata seperti buku, batik, batu akik, ikat kepala, gelas keramik, dan masih banyak lagi.
"Isi koper masih belum fix karena banyak yang mau menyumbang. Nanti malam kami akan selesaikan untuk penataan cendera matanya," tuturnya.
(tya/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini