Diperiksa KPK, Hadi Poernomo Sangkal Menerima Kick Back dari BCA

Jakarta - Eks Dirjen Pajak Hadi Poernomo akhirnya mau sedikit buka suara soal kasus pajak Bank BCA yang menjeratnya. Sebelum menjalani pemeriksaan sebagai tersangka untuk pertama kalinya, Hadi menegaskan tak ada kick back dari Bank BCA soal keberatan pajak yang dikabulkannya.

"Tidak ada itu kick back, tidak adalah," kata Hadi sambil tersenyum di KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (23/4/2015).

Hadi memang hari ini memenuhi panggilan untuk pertama kalinya. Penyidik akan mencecar Hadi seputar latar belakang Hadi yang mengabulkan keberatan pajak Bank BCA sebesar Rp 375 miliar.

Saat ditanya soal alasan mengabulkan pajak Bank BCA ini, Hadi belum mau menjelaskan. "Itu nanti saja saya jelaskan. Nanti ya," tegas Hadi.

Eks Ketua BPK itu mengaku siap menjalani proses pemeriksaan perdananya sebagai tersangka. Hadi bahkan mengaku siap jika nanti setelah diperiksa langsung dijebloskan ke tahanan.

"Kita ikuti saja prosesnya, kalau soal penahanan kita ikuti saja," jelasnya.

Seperti diketahui, Hadi ditetapkan sebagai tersangka dalam kapasitasnya sebagai mantan Dirjen Pajak. Saat menjabat posisi itu, Hadi diduga telah melakukan tindak pidana korupsi terkait pajak Bank BCA.

Ketika itu, Hadi memenuhi permohonan Bank BCA untuk menihilkan beban pajak yang harus dibayarkan sebesar Rp 375 miliar pada tahun 2003. Karena ulah Hadi, negara tak mendapatkan penerimaan. Diduga ada kongkalikong antara Hadi dan pihak Bank BCA.

(kha/mad)