Pasca Digeruduk Yorrys Cs, Ruang Fraksi Golkar Kini Sepi

Jakarta - Ruang Fraksi Golkar di DPR gaduh setelah kubu Agung Laksono yang dipimpin Yorrys Raweyai menggeruduk dan mengambil alih kantor fraksi yang berada di lantai 12 itu dari loyalis Aburizal Bakrie. Meski diwarnai ketegangan, drama 5 jam itu pun usai. Bagaimana situasinya saat ini?

Pantauan di lokasi lantai 12, Gedung Nusantara I Kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (31/3/2015) hingga pukul 10.50 WIB suasananya tampak lebih sepi dibanding beberapa hari terakhir.

Tak ada lagi petugas kepolisian baik yang berseragam maupun berpakaian preman berjaga. Hanya tampak sekitar 5 orang petugas Pamdal (pengamanan DPR) yang ruti‎n berjaga umumnya di ruang fraksi lain gedung ini.

Sementara itu, pintu masuk paling depan ke ruang pimpinan‎ fraksi yang sebelumnya dibuka paksa dengan obeng, hari ini dibiarkan tak terkunci. Tak ada pula Pamdal yang berjaga khusus di pintu ini.

Kemudian hingga pukul 10.50 WIB, belum tampak pimpinan fraksi yang datang, hanya tampak seorang anggota Golkar, yaitu Roem Kono ke lantai 12. Sekadar diketahui, kantor Fraksi Golkar ada di lantai 11-14 untuk menampung 91 anggota.

Sebagaimana menjadi kesepakatan dalam rapat yang difasilitasi pimpinan DPR Fadli Zon‎, kedua kubu bersepakat bahwa pimpinan Fraksi Golkar saat ini dalam status quo menunggu rapat paripurna Kamis (2/4).

Kesepakatan itu tercapai setelah kubu Agung Laksono yang mengantongi SK Men‎kum HAM ingin mengganti pimpinan fraksi yang diisi kubu Aburizal Bakrie, namun surat mereka tak kunjung diproses oleh pimpinan DPR.


(iqb/trq)