Ini Penyebab TransJ Merek Zhong Tong Terbakar di Jl Gatot Subroto

Ini Penyebab TransJ Merek Zhong Tong Terbakar di Jl Gatot Subroto

- detikNews
Jumat, 27 Mar 2015 02:30 WIB
Foto: Hadi Prakoso (pasangmata.com)
Jakarta - Sebuah TransJ gandeng merek Zhong Tong terbakar saat melintas di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Minggu (8/3) lalu. PT TransJakarta dan APM Zhong Tong telah melakukan investigasi dan menemukan penyebabnya.

Direktur Utama PT TransJ ANS Kosasih menjelaskan, ada salah satu komponen kecil yang seharusnya berputar pada bus TransJ Zhong Tong. Namun komponen itu macet dan tidak bergerak, dan akhirnya memicu kebakaran.

"Diduga karena dampak terendam banjir. Komponen yang tidak bergerak tersebut menimbulkan gesekan dengan tali pemutar mesin hingga menimbulkan bara api yang kemudian menyala karena tertiup angin dari kipas mesin," kata Kosasih dalam keterangannya yang diterima detikcom, Kamis (26/3/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyebab tersebut, kata Kosasih, sudah diisolir. Produsen bus Zhong Tong telah mengganti dengan komponen baru. Bukan hanya komponen yang terbakar, namun juga komponen-komponen lain yang mungkin terkena dampak api dan panas.

Selain itu, lanjut Kosasih, telah dilakukan tes statis terhadap seluruh bis Zhong Tong. Tes itu caranya, mesin dinyalakan terus dan dibiarkan menyala dalam jangka waktu lama untuk mengetahui apakah masalah sudah teratasi.

Selain itu juga dilakukan tes dinamis. Bus Zhong Tong yang pernah terbakar itu dijalankan di Koridor 9 tetapi tidak mengangkut penumpang. Bus dimuati beban yang bobotnya sama dengan penumpang. Setelah lulus uji dinamis akan dilakukan validasi untuk seluruh kendaraan.

Setelah semua itu dilakukan, pihak APM Zhong Tong akan menandatangani akta notaris pernyataan jaminan keamanan kendaraan, di mana APM menjamin bahwa seluruh bus dimaksud layak dan aman untuk dioperasikan. selain itu, APM juga harus bersedia bertanggung jawab sepenuhnya jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang disebabkan masalah teknis.

"Diharapkan hari Senin tanggal 30 Maret 2015 ini APM Zhong Tong sudah menandatangani akta pernyataan tersebut dan ke-30 unit bis Zhong Tong tersebut sudah dapat dioperasikan lagi," imbuh Kosasih.

(bar/bpn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads