Tahu Ada Kikil Berfomalin tapi Tak Lapor, Polisi: Warga Kurang Edukasi

Jakarta - Komplek Koppti, Semanan, Kalideres merupakan kawasan penjual tahu dan tempe yang ada di Jakarta Barat. Saat ada penggrebekan kikil berfomalin para warga kaget, namun mereka mengaku sudah tahu bahwa enam rumah yang digeledah memakai formalin untuk mengawetkan kikilnya.

"Kita sudah tahu tapi ya kita sama-sama pengusaha di sini," ujar Wastro kepada wartawan, Kamis (12/3/2015).

Wastro mengatakan, selain formalin terkadang para pengusaha kikil itu juga menggunakan wates. Jadi hati-hati kalau suka makan kikil di warung makan.

"Coba lihat yang masih direndam, dia juga pake wates biar putih," terangnya.

Di tempat terpisah, saat dikonfirmasi banyak warga yang tahu tetapi tidak melapor, Kanit Kriminal Khusus Polres Jakarta Barat, AKP Victor Inkiriwang mengatakan kemungkinan hal tersebut terjadi karena warga takut. Selain itu, bisa juga warga di lokasi penggrebekan tidak mengetahui bahaya formalin.

"Mereka mungkin banyak yang tidak tahu bahaya formalin jika dikonsumsi. Mereka kurang edukasi bahwa formalin bisa menyebabkan kanker," terang Victor.

Victor menambahkan, pihaknya akan terus menyelidiki kasus tersebut. "Hingga saat ini sudah 13 tersangka kita amankan dan masih terus kita selidiki," tutupnya.

(spt/imk)