3 Hari Berlalu, Polisi Berupaya Buru Komplotan Begal dengan Daun Kelor

Jakarta - Polsek Serpong terus memburu komplotan begal motor Pandeglang, Banten, yang masih berkeliaran. Meski telah menangkap 2 pelaku bernama Entis Sutrisna (25) dan Dede Suhendi (23), tapi masih ada pelaku lain yang masih melenggang.

"Masih ngejar kelompok begal yang belum tertangkap," ucap Kanit Reskrim Polsek Serpong AKP Toto Daniyanto ketika dikonfirmasi, Sabtu (7/3/2015).

Seperti diketahui, 2 pelaku yang telah tertangkap sempat hampir lolos dari polisi. Konon, kedua pelaku itu kebal peluru sehingga polisi melumpuhkannya menggunakan daun kelor.

Kabarnya, polisi sempat menghadiahi si begal dengan timah panas di bagian kaki. Sayangnya, tembakan itu tidak tembus hingga polisi menggunakan cara lain dengan mengibaskan daun kelor.

Ternyata cara itu terbukti ampuh untuk melumpuhkan duo begal yang dikenal sadis karena selalu membawa senjata tajam di ranselnya tersebut. Mereka bahkan sempat dilaporkan menangis minta ampun.

"Iya, sekarang sudah mempan. Udah digosok pakai daun kelor," jawab Toto kepada detikcom, Jumat (6/3) kemarin.

Kedua pelaku sendiri ditangkap pada Rabu (4/3) di Kp. Bubulak Kebun Sawu Jatake Jatiuwung, Tangerang. Mereka selama ini adalah begal yang beraksi di Serpong, Kelapa Dua dan sekitar Tangerang.

Dari para tersangka disita barang bukti sebagai berikut:

- 3 unit sepeda motor: Suzuki Satria FU, Yamaha Mio & Yamaha Jupiter MX
- 5 unit handphone
- 4 pasang spion motor
- 1 pasang bustep ninja
- 3 buah alat pancing
- 1 tas warna hitam
- 2 pasang pelat nomor
- 3 buah golok
- 5 buah pisau kecil
- 2 buah dompet

(dha/gah)