Seperti dalam foto yang disampaikan pembaca detikcom, Khairul Sondakh yang dikirimkan ke redaksi@detik.com, Rabu (4/3/2015). Giok itu dipecah-pecah oleh tim dari Dinas Pertambangan Nagan Raya.
Kemudian, giok itu dibawa oleh penduduk yang diberi upah 1 Kg Rp 10 ribu. Penduduk melintasi jalan yang naik turun selama 1 jam. Kemudian diangkut dari desa terdekat ke rumah Ketua DPRK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bebatuan bagus yang ada dari bahan 20 ton itu ada sekitar 1,5 ton. Sisanya yang lain hanya bahan biasa.
(ndr/mad)