BNNP Jatim Bentuk Satgas Antinarkoba di SMKN 12 Surabaya

Surabaya - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur terus melakukan sosialisasi antinarkoba di kalangan pelajar. Hari ini, BNNP membentuk Satgas Antinarkoba di SMKN 12 Surabaya, sebagai bagian dari program pengembangan kapasitas di lingkungan pelajar.

"Penyalahgunaan narkoba sudah merambah ke semua elemen masyarakat, termasuk di komunitas pelajar. Dengan hadirnya satgas antinarkoba ini diharapkan dapat lebih terprotek di kalangan komunitas pelajar, ujar Kasi Pemberdayaan Alternatif BNNP Jatim Puguh Raharjo di SMKN 12 Surabaya, Kamis (26/2/2015).

Peredaran narkoba saat ini sudah merambah di kalangan pelajar, khususnya pil jenis double L.

AKBP Firmansyah, Kabid Pemberdayaan Masyarakat menambahkan, ada kasus yang melibatkan pelajar dengan menelan 30 pil double L sekaligus.

"Ini sudah ketergantungan. Secara medis, bisa mengancam jiwa," tutur Firmanysah.

Dalam kegiatan pembentukan satgas antinarkoba serta sosialisasi di kalangan SMKN 12 Surabaya yang digelar sejak 24 Februari lalu, para siswa diberikan materi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba.

Selain itu, pelajar juga dites urine, untuk mengetahui bahwa satgas antinarkoba di SMKN 12 Surabaya ini memang bersih dari peredaran narkoba.

"Kami berharap, satgas antinarkoba ini bisa menyampaikan ke teman-temannya tentang bahaya narkoba," tandasnya.

(roi/bdh)