5 Anggota Jual Amunisi, Pangdam Cenderawasih: Murni Bisnis untuk Foya-foya

5 Anggota Jual Amunisi, Pangdam Cenderawasih: Murni Bisnis untuk Foya-foya

- detikNews
Kamis, 12 Feb 2015 16:54 WIB
Pangdam Cenderawasih Mayjen TNI Fransen G Siahaan (Dok detikcom)
Jayapura - 5 Oknum TNI diamankan karena diduga menjual amunisi ke kelompok sipil bersenjata Papua atau OPM. POM Kodam dan Polda Papua masih mendalami kasus tersebut.

"Saya tidak butuh prajurit yang jadi duri dalam tubuh. Saya akan membongkar semua. Tak ada istilahnya toleransi," kata Panglima Kodam XVII Cenderawasih, Mayjen TNI Fransen G Siahaan kepada wartawan di Jayapura, Kamis (12/2/2015).

"Siapapun akan saya hantam. Saya senang ini terbongkar. Saya tidak malu," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Fransen, para oknum TNI menjual amunisi itu murni kepentingan bisnis atau mencari keuntungan untuk foya-foya. Karena sebetulnya gaji dan tunjangan prajurit sudah cukup. Namun entah kenapa, hal itu dilakukan.

Penyidik POM Kodam masih terus menggali informasi. "Jika lima oknum itu benar-benar terbukti, akan dilanjutkan langsung ke pengadilan," jelasnya.

Menurutnya, hukuman paling ringan adalah hukuman seumur hidup. Namun pastinya, para prajurit TNI itu akan dipecat dari kesatuan.

Terungkapnya kasus ini setelah polisi menangkap 3 warga sipil di Jayapura, Rabu (28/1/2015) lalu. Dari tangan mereka disita ratusan amunisi. Penangkapan sempat diwarnai tembakan peringatan. Setelah dikembangkan, sumber amunisi diketahui. Pelaku menjual satu butir amunisi seharga Rp 250 ribu.

(try/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads