Dirinya ingin memastikan secara langsung kondisi galian tanggul yang terletak di hilir jembatan Mal Artha Gading tersebut. Sebab, suami Veronica Tan itu mendapat laporan adanya pengerjaan tanggul yang belum rampung di sekitar Kali Sunter hingga membanjiri Jalan Yos Sudarso.
"Pagi saya mau cek gitu loh, Kelapa Gading kan itu kan (punya) PU pusat. Ternyata dia ada bikin tanggul juga yang belum selesai," ujar Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (11/2/2015) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau kamu mau bikin tanggul, kamu kan mesti gali fondasi. Kalau gali fondasi pasti lebih dalam kan. Kalau kamu enggak cor, jangan gali dulu dong," keluhnya.
"Makanya pagi aku mau ke sana, jam 07.30 WIB mungkin," sambung Ahok.
Sebelumnya, ayah tiga anak ini juga sempat dibuat marah bukan main akibat tanggul Kali Sunter dijebol oleh kontraktor milik Kementerian PU. Dia sempat mencurigai adanya 'mafia' yang bermain dibalik 'sabotase' tanggul tersebut. Ahok bahkan langsung mengirim pesan singkat ke Menteri Pekerjaan Umum (PU) dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadi Muldjono.
"Saya sudah lapor menteri, sudah saya SMS. Saya bilang kontraktor bapak brengsek. (Kontraktor) Nggak mau ngaku karena alasannya mereka mau masukin ponton. Enak gitu saja," ujar Ahok kepada wartawan, Senin (26/1) lalu.
(aws/tfn)