"Pelatihannya selama tiga minggu, dilatih oleh Brimob," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Arnapi di sela-sela Pelatihan Peningkatan Kemampuan Personel Fungsi Satuan Reskrim di lapangan tembok Brimob Jalan Gresik, Selasa (10/2/2015).
Arnapi mengatakan, ada 46 personel reskrim yang mendapat pelatihan secara umum. Pelatihan secara khusus diperuntukkan kepada 10 personel unit resmob. Selain pelatihan menembak yang meliputi tembak reaksi dan tembak berjalan, para personel juga dilatih kemampuan untuk melakukan penggerebekan dan penyergapan.
"Nanti di akhir minggu akan ada simulasinya," lanjut Arnapi.
Arnapi menambahkan, pelatihan ini sangat diperlukan karena tugas polisi semakin hari semakin berat, mulai dari kasus perampokan dan curanmor. Dan kasus yang dihadapi pun membutuhkan reaksi yang lebih cekatan dan tak biasa.
"Sekarang ini para pelaku kejahatan tak hanya membawa sajam, tetapi juga membawa senjata api untuk melakukan kejahatan," tandas Arnapi.
(iwd/iwd)