Ketua Tim Penyidik PBB untuk Konflik Gaza Mundur

Ketua Tim Penyidik PBB untuk Konflik Gaza Mundur

- detikNews
Rabu, 04 Feb 2015 19:13 WIB
Jakarta - Israel menuntut dibubarkannya penyelidikan PBB atas konflik Israel-Gaza 2014 setelah mundurnya pria yang memimpin penyelidikan itu.

Profesor William Schabas sebelumnya pernah bekerja sebagai konsultan untuk Organisasi Pembebasan Palestina, PLO, dan pemerintah Israel menuduhnya akan berpihak dalam memimpin penyelidikan.

Namun Profesor Schabas -ahli hukum internasional asal Kanada- dalam wawancara dengan BBC membantah keberpihakannya dan mendesak orang-orang agar berpikir terbuka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tim yang terdiri dari tiga orang ahli itu ditunjuk oleh Dewan Hak Asasi PBB dan rencananya akan mengumumkan hasil temuan pada Bulan Maret.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, sudah mendesak agar penyelidikan itu dibubarkan karena dewan yang disebutnya anti-Israel.


Β 
"Ini dewan yang sama yang pada tahun 2014 membuat keputusan yang lebih banyak menentang Israel dibanding atas Iran, Suriah, dan Korea Utara," kata Netanyahu.

Dalam surat pengunduran dirinya, Profesor Schabas mengatakan dia tidak ingin masa lalunya sebagai konsultan PLO membayang-bayangi penyelidikan atas konflik Israel-Gaza tahun 2014.


Β 
PBB memperkirakan lebih dari 2.100 warga Palestina tewas dalam perang selama 50 hari tersebut dan sebagian besar merupakan warga sipil sementara ribuan rumah di Gaza rusak atau hancur.

Di pihak Israel, 67 tentara dan enam penduduk sipil tewas dengan beberapa rumah dan bangunan rusak.

Israel mengatakan serangan ke Gaza ditujukan untuk mengakhiri penembakan roket ke wilayah mereka dan mencegah para militan melakukan serangan lewat terowongan bawah tanah.


(nwk/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads