Kegiatan survei dilakukan pada sekitar pukul 19.00 WIB, Rabu (21/1), sesaat setelah KRI Banda Aceh lego jangkar di Selat Karimata. Sekitar pukul 02.00 WIB, Kamis (22/1/2014) marker yang berupa jangkar disambungkan dengan pelampung berwarna orange langsung dipasang di koordinat tersebut.
Marker inilah yang menjadi titik kerja para penyelam selanjutnya. Alat-alat canggih disiapkan di KRI Banda Aceh setelah pencarian pada minggu lalu terkendala cuaca dan koordinat yang diberikan oleh SV Swift milik Singapura dinyatakan nihil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sidescan sonar adalah alat yang mampu mengeluarkan βsinyal akustik dan nantinya diubah menjadi gambar atau visual 2 dimensi. Alat ini bisa menyapu area dengan lebar 300 meter.
(sip/fjr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini