Jadi Kandidat Wantimpres, Ginandjar: Bukan Kompensasi Dukung Jokowi

Jakarta - Tokoh senior Golkar Ginandjar Kartasasmita jadi kandidat Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Ginandjar tak setuju disebut mendapat 'kompensasi' karena mendukung Jokowi-JK di Pilpres 2014.

"‎Saya kira ndak, bukan karena itu. Wantimpres kan pekerjaan berbeda dengan kampanye,‎" kata Ginandjar usai dilantik sebagai Waketum PMI di kantor PMI, Jalan Gatot Subroto, Jaksel, Jumat (9/1/2015).

Ginandjar yakin tak ada hubungan langsung antara penyebutan namanya sebagai kandidat Wantimpres dan dukungan di Pilpres 2014. Posisi Wantimpres, tambah Ginandjar, akan diisi oleh orang-orang yang benar-benar sepaham dengan Presiden.

"‎Kampanye kan mendukung, sekarang itu nasihat, pertimbangan. Tentunya beliau lebih nyaman kalau pembantu-pembantunya sejalan pikirannya kan. Itu saya kira, bukan itu (kompensasi dukungan -red) saja kok," ucapnya.

Ginandjar sudah menjadi pendukung Jokowi sejak mantan Walikota Solo itu mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI. Saat Jokowi mencalonkan diri sebagai Presiden, Ginandjar tetap setia meski saat itu Golkar justru mendukung Prabowo.

Saat masa kampanye, Jokowi bahkan pernah menyambangi kediaman Ginandjar. Anak Ginanjar, Agus Gumiwang Kartasasmita, juga ada di barisan yang sama mendukung ‎Jokowi-JK. Agus dipecat oleh Aburizal Bakrie karena keputusannya mendukung Jokowi.

Wapres Jusuf Kalla membenarkan bahwa Ginandjar adalah salah satu kandidat Wantimpres.

(bil/tor)