Ada Keluarga Korban Tolak Dana Rp 300 Juta, Ini Jawaban AirAsia

Jakarta - Keluarga korban AirAsia QZ8501 menolak dana Rp 300 juta yang diberikan. Apa tanggapan pihak AirAsia atas hal tersebut?

Direktur Avsec AirAsia Kapten Achmad Sadikin menanggapi soal adanya keluhan keluarga korban terkait pemberian uang Rp 300 juta yang dilakukan face to face. Katanya hal itu akan dibicarakan kembali.

"Itu one on one, karena kami menghargai keluarga yang berharap keluargnya survive," kata Sadikin dalam jumpa pers di Posko Crisis Center, Polda Jatim, Selasa (6/1/2015) siang.

Sadikin kemudian menjelaskan soal dana Rp 300 juta yang diberikan AirAsia kepada keluarga korban AirAsia QZ8501. Menurutnya, itu adalah dana kompensasi.

"Mengenai kompensasi memang kami AirAsia, berkewajiban dan berkomitmen penuh mengikuti aturan yang ada, bahwasanya kami sudah menawarkan,"

"Prinsipnya kami menghargai saat ini prosesnya adalah kita evakuasi (korban-red) dulu. Kompensasi awal kepada keluarga sifatnya operasional. Kami menghargai karena saat ini keluarga masih menungu kepastian," sambung Sadikin.

Sadikin belum bisa menjawab saat ditanya berapa nilai kompensasi yang nantinya diberikan pihak AirAsia kepada keluarga korban. Ia mengatakan hal itu masih dibicarakan dengan pemerintah.

"Jadi kita akan ikut sesuai aturan pemerintah," ucap Sadikin.

Saat ditanya berapa keluarga korban yang sudah menerima dana kompensasi Rp 300 juta itu, Sadikin tak menjawab. Ia meninggalkan ruangan jumpa pers dengan pengawalan ketat pihak Avsec AirAsia.

(bar/mad)