Cuaca di Posko Evakuasi Pangkalan Bun Hujan Deras

Jakarta - Proses evakuasi pesawat Air Asia QZ 8501 di hari keempat berlangsung dengan mengerahkan sejumlah pesawat dan pasukan TNI serta Basarnas. Namun, proses evakuasi kini tengah terkendala oleh kondisi cuaca yang buruk.

Pantauan di Lanud Iskandar Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Rabu (31/12/2014), sejak pagi turun hujan deras. Hujan sempat berhenti pukul 13.00 Wita, namun selang satu jam kemudian, pukul 14.00 Wita, kembali turun hujan deras disertai angin kencang.

Saat cuaca cerah selama satu jam, seluruh tim rescue berada di landasan udara, di antaranya TNI AD, TNI AU, dan Basarnas. Basarnas bertugas membawa jenazah yang dibawa oleh helikopter dari lokasi hilangnya Air Asia di sektor V. Mereka berteduh di balik gedung Lanud Iskandar Pangkalan Bun dan tenda-tenda sekitar. Terdapat tenda Basarnas, tenda dari Pemkab Kotawaringin Barat dan tenda-tenda lainnya.

Mulai pukul 15.00 Wita hujan mulai reda dan hanya menyisakan gerimis. Cuaca buruk tidak hanya melanda posko gabungan di Lanud Iskandar Pangkalan Bun, tetapi juga di lokasi pencarian Air Asia QZ8501.

"Cuaca masih buruk," kata SAR Mission Coordinator Marsda Sunarbowo di lokasi.

(tfn/trq)