Jenazah korban ditemukan di dalam rumah toko (ruko) yang berada di Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Trajeng, Kecamatan Gadingrejo, Kota pasuruan, Kamis (25/12/2014) pagi.
Paman korban, Lianto (54) menyatakanb bahwa malam sebelum kejadian (Rabu), Alexander Axel Elleaza sempat bermain play station bersama adiknya, Kristian hingga Rabu tengah malam.
"Saya tidak melihat ada tanda-tanda mereka bertengkar. Ia (Kristian) juga mengaku tak tahu kejadian itu," terang Lianto.
Sementara salah satu saksi mata, Ahmad Zaenuri (32), mengatakan pada Rabu (24/12/2014) pukul 17.00, korban bersama ibunya, Natalia Evifani, tiba di rumahnya usai melakukan misa natal di gereja.
"Tapi saya nggak tahu dia misa di geraja mana," kata Zaenuri, seorang penjual STMJ yang mangkal di sekitar ruko milik korban.
Zaenuri yang merupakan warga Dusun Pekangkungan, Desa Pekankungan, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan setiap hari berjualan STMJ mulai pukul 17.00 sd 03.30.
Pedagang STMJ ini juga mengungkapkan pada Rabu malam korban dan ibunya terlihat meninggalkan rukonya. "Pada pukul 22.30 Wib, mereka keluar kemungkinan mencari makan dan pulang pukul 22.45 Wib," jelasnya.
Korban ditemukan tewas di ruang belakang dengan luka mengenaskan. Ditubuhnya terdapat 8 tusukan. Jenazahnya ditemukan ibunnya, Natalia Evifani pukul 06.00. Natalia kemudian menghubungi keluarga lainnya lalu melapor ke polisi.
(gik/gik)