Tak hanya menyebabkan kerusakan fisik, longsor juga menyebabkan anak Pesan, Anwar Sanusi (4,5) mengalami cedera di beberapa bagian tubuh. Bocah itu langsung dibawa ke puskesmas terdekat untuk perawatan.
"(Anwar) mengalami lecet-lecet dan sudah dibawa ke puskesmas. Setelah ditangani yang bersangkutan sudah diizinkan pulang," kata Bambang Sulistyo, Kepala Desa Kedungbendo kepada detikcom, Rabu (24/12/2014) pagi.
Bambang mengungkapkan, sebagian besar wilayah Desa Kedungbendo berada di sisi tebing dan perbukitan. Akibatnya, saat curah hujan tinggi kawasan itu rawan longsor.
Bencana di Dusun Jati sendiri, lanjutnya, diawali dengan hujan deras selama beberapa jam. Tanpa disadari, tebing yang berada tak jauh dari pemukiman warga tiba-tiba longsor dan menimpa rumah-rumah itu dari arah belakang.
"Kerusakan rata-rata dari bagian dapur ke depan," papar Bambang Sulistyo.
Pascakejadian para korban beserta keluarganya berjumlah 17 orang mengungsi ke rumah kerabat terdekat. Pemkab setempat melalui BPBD juga sudah turun ke lokasi untuk memberikan bantuan logistik. Bupati Indartato dijadwalkan tibadi lokasi pagi ini.
Hingga pukul 07.00 WIB ratusan warga masih gotong-royong membersihkan material longsoran. Sebagian berusaha menyelamatkan harta benda korban yang masih tersisa.
(fat/fat)