Diantaranya, sepanjang kawasan hutan Baluran Kecamatan Banyuputih, serta di sepanjang jalan di Kecamatan Banyuglugur.
"Kami sengaja menerjunkan satu pleton sniper untuk memberikan rasa aman bagi pengendara yang melintas di jalur pantura Situbondo," kata AKBP Hadi Utomo, Selasa (23/12/2014).
Kapolres Situbondo itu menerangkan, ada dua titik di jalur pantura Situbondo yang selama ini cukup rawan terjadi aksi kejahatan para bajing loncat. Yakni di jalan raya hutan Baluran dan Kecamatan Banyuglugur. Selain cenderung gelap, kawasan di sepanjang dua jalur tersebut juga cenderung sepi.
"Bahkan, jika pelaku kejahatan itu dianggap membahayakan dan sudah memenuhi unsur, bisa langsung tembak di tempat," tegas AKBP Hadi Utomo.
Pelaksanaan operasi Lilin tahun 2014 di Situbondo melibatkan 380 personil kepolisian. Selain itu, juga dibantu personil dari TNI, Satpol PP, Dishubkominfo, petugas dari Dinas Kesehatan, serta polisi hutan.
"Sasaran pengamanan tidak hanya tempat-tempat ibadah saja. Tetapi juga semua kawasan, seperti tempat wisata, dan fisilitas umum, serta jalan raya pantura Situbondo," pungkas AKBP Hadi utomo.
(fat/fat)