Amankan Natal dan Tahun Baru, Polri Sebar 895 CCTV dan 1.767 Pos Pengamanan

Jakarta - Kepolisian Negara Republik Indonesia melakukan berbagai upaya dalam pengamanan perayaan natal dan tahun baru yang termasuk dalam operasi lilin. Setidaknya 1.767 pos pengamanan dan 895 CCTV disebar di berbagai wilayah Indonesia.

‎"Dalam implementasinya, sebanyak 80.560 personel Polri, dan 19.581 personel TNI, serta 65.196 personel dari instansi terkait lainnya akan diterjunkan pada 1.767 pos pengamanan dan 603 pos pelayanan serta memanfaatkan lebih dari 895 unit CCTV pada berbagai wilayah di Indonesia," kata Kapolri Jenderal Sutarman di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (23/12/2014).

Sutarman menjelaskan, ‎dalam rangka menjaga kemanan dan kenyamanan pada perayaan natal dan tahun baru, Polri yang didukung TNI dan instansi terkait menyelenggarakan operasi kepolisian dengan sandi Lilin 2014 yang akan dilaksanakan selama 10 hari sejak 24 Desember 2014 - 2 Januari 2015 dengan mengedepankan tindakan preemtif dan preventif.

"Operasi ini mengedepankan tindakan preemtif dan preventif yang didukung kegiatan deteksi dini, deteksi asing dan penegakan hukum secara profesional," ujarnya.

Selain itu, lanjut Sutarman, para personel dalam operasi ini juga melakukan pengamanan di tempat-tempat ibadah, objek-objek wisata, stasiun kereta api, bandara dan lainnya.

"Untuk melaksanakan pengamanan pada tempat-tempat ibadah, pemukiman masyarakat, objek-objek wisata, pergerakan orang dan barang, stasiun kereta api, pelabuhan, bandara udara serta tempat-tempat keramaian lainnya yang menjadi pusat perayaan Natal dan tahun baru yang akan dihadiri oleh masyarakat," tuturnya.

(idh/rmd)