Foke Dilaporkan Berekening Gendut, Ahok Enggan Berkomentar

Jakarta - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyerahkan Laporan Hasil Analisis (LHA) kepada KPK dan Kejagung. Laporan itu memuat deretan nama-nama kepala daerah yang menurut PPATK memiliki rekening gendut.

Salah satu nama kepala daerah yang disebut punya rekening gendut adalah mantan Gubernur DKI Fauzi Bowo. Saat ditanya wartawan mengenai hal itu, Ahok yang biasanya bicara ceplas ceplos memilih berkomentar pendek.

Dia mempersilahkan wartawan untuk meminta tanggapan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo.

“Tanya Mendagri deh,” kata dia singkat sambil buru-buru masuk ke dalam mobilnya yang membawanya meninggalkan Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (19/12/2014).

Laporan dari PPATK soal rekening gendut penyelenggara negara ini disampaikan beberapa waktu lalu. Ketua KPK Abraham Samad mengkonfirmasi satu dari sekian data itu ada data transaksi Foke dan juga Gubernur Sulawesi Tenggara, Nur Alam.

“Fauzi Bowo kayaknya juga,” kata Samad di sela-sela acara penandatanganan MoU di Kemenlu, Jakpus, Selasa (16/12/2014). “Sulawesi Tenggara? Kayaknya juga,” ucapnya menjawab pertanyaan wartawan.

Ada 10 nama kepala daerah dan mantan kepala daerah yang ada dalam laporan tersebut. Namun Samad enggan merinci.

Dia hanya menegaskan saat ini pihaknya tengah melakukan verifikasi laporan rekening gendut dan jika memang terbukti, akan ditindaklanjuti. “Karena itu sudah masuk kewenangan KPK,” tuturnya.

(ros/bil)