Yati dan Teguh, datang ke Jakarta untuk menghadiri hajatan sunatan yang sedianya diadakan hari. Tapi sayang acara itu berubah menjadi duka karena Ibu dan anak ini menjadi korban kebakaran.
Nia (16) anak dari Ketua RT 16/RW 01, Angke, Tambora, Jakbar, yang juga saudara korban, menyebut hari ini seharusnya adiknya melakukan prosesi sunatan. Dari tenda hingga makanan sudah siap sampai akhirnya sebuah kompor yang dipakai untuk memasak kue bolu meledak dan membakar rumah mereka.
"Nah saat kejadian, rumah saya kan bersebelahan dengan rumah tante saya. Saat itu di rumah tante Weni lagi bikin bolu untuk hajatan. Padahal tinggal satu loyang lagi, kompor meledak langsung gede apinya," ujar Nia di lokasi kejadian, Jumat (19/12/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan dua anggota keluarganya yang sedang hamil dan anaknya tidak bisa turun. "Mereka niatnya mau jadi tamu. Tapi pada saat api mulai membesar dirinya tidak sempat turun ditambah karena lagi hamil," terang Nia.
Karena tidak bisa menyelamatkan diri, kedua saudaranya itu meninggal di lokasi kebakaran. "Saat ditemukan katanya saling berpelukan. Kedua jasad sudah dibawa ke RSCM sama petugas," tutupnya.
(spt/fdn)