Tanggul Sungai Jebol, Rumah dan Persawahan Terendam Banjir

Lamongan - Tingginya curah hujan selama beberapa hari menyebabkan sejumlah tanggul sungai di wilayah Lamongan jebol, karena tak kuat menampung debit air. Akibatnya sejumlah desa dan sawah di Lamongan banjir.

Pantauan di lapangan menunjukkan beberapa tanggul yang jebol diantaranya tanggul Sungai Plalangan. Tanggul Sungai Plalangan ini jebol mengakibatkan air meluap ke persawahan dan rumah warga. Dua tanggul yang jebol di Sungai Plalangan diantaranya 2 titik tanggul di Desa Gedangan, Kecamatan Sukodadi dan 1 titik di Desa Plosowahyu, Kecamatan Kota.

Salah seorang warga Desa Gedangan, Kecamatan Sukodadi, Safari menuturkan jebolnya sepanjang 10-15 meter. "Air datang sekitar pukul 2 dini hari tadi. Itu disebabkan tak kuat menahan luapan air sehingga tanggul pun jebol," kata Safari kepada wartawan di lokasi, Jumat (19/12/2014).

Safari menuturkan, jebolnya 2 titik tanggul di Desa Gedangan menyebabkan 2 desa di sekitar tanggul banjir. Dua desa yang terendam banjir adalah Desa Gedangan, Kcematan Sukodadi dan Desa Rancang Kencono, Kecamatan Kota. Banjir di 2 desa ini merendam rumah dan ratusan hektar sawah.

"Air masuk ke rumah setinggi mata kaki orang dewasa," jelasnya.

Sementara, untuk tanggul di Dusun Plalangan,Desa Ploso Wahyu Kecamatan Kota mengakibatkan jalan antara Kecamatan Kota dengan Kecamatan Turi juga terendam.

"Banjir akibat tanggul jebol ini merendam ratusan hektar sawah di 2 kecamatan yaitu Kecamatan Kota dengan Kecamatan Turi," kata Dono, warga Desa Tambakploso yang sawahnya juga ikut terendam.

(fat/fat)