Para pelaku yang diperkirakan berjumlah empat orang berhasil masuk ke gudang dengan cara mencongkel gembok pintu. Pelaku juga leluasa mengacak-acak toko yang berisi bahan bangunan karena tidak ada yang menjaga.
Selain berhasil membawa kabur satu buah pick up, pelaku nyaris berhasil membawa pick up lainnya dari lokasi. uang jutaan rupiah di laci juga dibawa kabur.
"Ada dua pick up, satunya berhasil dibawa kabur, dan satunya sudah berada di luar," kata Kapolsek Kraton, AKP Masroni, Kamis (18/12/2014).
Polisi saat ini tengah memeriksa sejumlah saksi termasuk dua karyawan toko, Muhamadi (45) dan istrinya Nurhalimah (37). Aksi pembobolan toko ini pertama kali diketahui keduanya saat akan membuka toko.
Akibat kajadian ini, korban menderita kerugian mencapai Rp 50 juta. "Kami masih melakukan penyidikan kasus ini," kata Masroni.
(fat/fat)