Warga Pacitan dan Ternaknya Hilang Terseret Luapan Sungai

Warga Pacitan dan Ternaknya Hilang Terseret Luapan Sungai

- detikNews
Rabu, 17 Des 2014 07:23 WIB
Pacitan - Naas menimpa Boyamin (55) warga Desa Gunungsari, Pacitan. Gara-gara hendak membawa masuk sapinya ke kandang, pria paruh baya itu justru terseret arus sungai yang sedang meluap. Tubuh korban hanyut bersama sapinya dan dinyatakan hilang.

"Memang benar ada warga saya yang hilang (terbawa arus sungai)," kata Kepala Desa Gunungsari, Bakri, kepada detikcom, Rabu (17/12/2014).

Kronologi hilangnya korban tidak diketahui. Pasalnya, saat kejadian sedang turun hujan deras disertai angin kencang. Hanya saja, kebiasaan korban saat malam hari selalu membawa ternaknya ke dalam kandang.

Namun kali ini, usai mengurus lembunya korban tak kunjung kembali ke rumah. Pencarian oleh keluarga dan warga sekitar pun tidak membuahkan hasil. Korban diduga kuat hilang terbawa arus anak sungai Grindulu tak jauh dari tempat tinggalnya di Dusun Tleken.

Informasi yang dihimpun dari BPBD setempat, luapan terjadi karena TangguL Kerti tak kuat menahan debit air hujan. Selain menelan korban jiwa, air bah juga merusak sejumlah warga.

Untuk diketahui, hujan deras melanda sebagian besar wilayah Kabupaten Pacitan sepanjang Selasa (16/12) malam hingga Rabu dini hari. Kondisi itu menyebabkan banjir, longsor, maupun pohon tumbang di sejumlah wilayah.

"Kita imbau warga tenang namun waspada. Pemerintah daerah tetap akan melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk mengantisipasi dampak lebih buruk. Tim BPBD sudah turun," kata Bupati Pacitan Indartato, saat meninjau kondisi banjir di Desa Sukoharjo.

(fat/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.