"Kami sudah membentuk tim khusus untuk menangkap para pelaku ini. Saat ini anggota masih bekerja di lapangan," kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Heru Pranoto saat dihubungi detikcom, Jumat (5/12/2014).
Heru mengatakan, ia membentuk 2 tim khusus dari Subdit Jatanras (Kejahatan dan Kekerasan) dan Subdit Resmob (Reserse Mobile). Dua tim saat ini sudah disebar untuk melacak para pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Heru menambahkan, pihaknya mengindikasikan pelaku perampokan merupakan pemain lama. Dari catatan kepolisian, ada beberapa pelaku yang sudah tertangkap yang melakukan perampokan di dalam taksi dengan modus serupa.
Polisi juga menelusuri informasi pihak Express Group yang mengaku pernah kehilangan armadanya. Namun, saat ditanya kemungkinan armada yang hilang itu disalahgunakan pelaku, Heru mengatakan masih akan mendalaminya.
"Untuk kemungkinan itu masih kami selidiki. Pelakunya juga kan belum tertangkap, nanti bisa ketahuan kalau pelakunya sudah tertangkap," pungkasnya.
(mei/mpr)