"Pengajuannya tahun ini. Kami ajukan Rp 2,5 miliar untuk perbaikan dan operasional 6 unit eskalator," kata Kepala Bidang Manajemen dan Rekayasa Lalin Dishub DKI Masdes Arroufy dalam acara Sosialisasi Hak-hak Disabilitas Dalam Pelayanan Transportasi di DKI Jakarta di Klub Kelapa Gading, Jl Boulevard Raya, Jakarta Utara, Rabu (3/12/2014).
Menurut Masdes, Jakarta memiliki 7 unit eskalator di JPO yang berada di pusat kota seperti di Jl Kramat Raya dan di depan Plaza UOB. 5 Unit di antaranya merupakan bantuan dari pihak swasta, 3 unit di Jl MH Thamrin dan 2 unit di wilayah Tosari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sudah ajukan ke Bappeda untuk perbaikan semua eskalator dan lift yang sekarang mengalami gangguan operasi itu," ujar Masdes.
Pemprov DKI Jakarta berencana usai perbaikan pengoperasian kembali, eskalator dan lift tersebut akan dijaga oleh petugas untuk menghindari terulangnya aksi vandalisme sehingga eskalator dan lift itu bisa berumur panjang.
"Setelah baik, kita sediakan beberapa petugas untuk dijaga. Sebenarnya kita juga mengimbau swasta untuk membantu sarana publik," ucap MasDes.
(vid/aan)