Nah, hingga kini pengganti Busyro belum juga diketok palu Komisi III DPR. Padahal, sebelumnya SBY saat masih menjabat sudah mengirim dua nama untuk diseleksi yakni Busyro dan Robby Arya Brata.
"Saya sebagai Busyro pribadi, nggak ambil pusing. Cuma nantinya mengarah ke dua orang calon kandidat. Itu akan ada seleksi lagi. Kalau November 2015 akan ada seleksi lagi," jelas Busyro, di acara Konferensi Nasional Masyarakat Sipil dan Penguatan Demokrasi Pasca Pemilu 2014 di Hotel JS Luwansa, Jl Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (25/11/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu tidak masalah buat kami, karena budaya kerja di kami sudah mengalami penguatan. Jadi, kalau 4 (pimpinan) cukup, kalau 5 lebih bagus. Jadi kalau ini ditunda berarti DPR hanya kelas 'cukup' saja, bukan 'lebih bagus'," urai dia.
Komisi III DPR memang menyoal soal hanya dua nama yang diberikan. Dua nama ini dinilai tak mewakilai, mereka meminta 6 nama disetor padahal, dua nama sudah sesuai aturan.
"Kalau Komisi III meminta melakukan fit and propert test besok pagi, saya siap, tapi kalau tidak saya juga siap," tuturnya.
(ndr/mad)