Wah! Ternyata Usia Tubuh Ahok 12 Tahun Lebih Tua dari Umurnya

Jakarta -

Plt Gubernur DKI Basuki T Purnama dikenal rutin berolah raga setiap pagi setiap mengawali hari. Namun saat diukur, usia tubuhnya lebih tua 12 tahun dari umurnya yang masih 48 tahun.

Ahok berkesempatan mengukur kadar lemak tubuh dengan massa otot dengan alat kesehatan 'Omron' usai memberikan sambutan pada pembukaan kegiatan edukasi 'Cermati Gula Garam Lemak' di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (19/11/2014).

Alat pengukur proporsi lemak dan massa otot itu seperti timbangan yang disambungkan kabel dengan alat semacam setang kendaraan bermotor. Ahok lantas melepas sepatunya dan melangkah ke alat itu sambil memegang alat serupa stang yang setaraf bahu selama beberapa menit. Kemudian di layar terlihat hasilnya.

Staf Nutrifood yang mendampingi Ahok, Dika, bertanya tentang usia Ahok.

"Umur saya 48 tahun," jawab Ahok.

Setelah melihat layar hasil, Dika lantas mengatakan bahwa kadar lemak Ahok lebih tinggi dibanding massa ototnya. Usia tubuh Ahok, ternyata 12 tahun lebih tua dari umurnya.

"Ini komposisi tubuh Bapak lemaknya lebih dari standar. Tapi massa ototnya di bawah standar. Jadi kalau umur tubuh Bapak itu 60 tahun," jelas Dika.

Ahok lantas merespon dengan berkelakar. "Wah.. Berarti kerjanya terlalu keras yah, sampai terpakai semua, jadi boros deh umurnya.. hahaha.. Berarti kurang vitamin juga ya.. tapi sekarang kalau ditanya, umur saya 60 tahun menurut komputer".

Dika lantas menyahut sambil memberikan imbauan tentang olah raga dan komposisi gizi.

"Ya, umurnya 48 tapi umur tubuh Bapak 60. Caranya ya harus olahraga dan komposisi gizinya harus seimbang," tutur Dika.

Ahok juga sempat mengecek kadar gula darah. Kali ini, Ahok lega karena kadar gula darahnya normal, 129 mg/dl dari batas normal 200 mg/dl. "Iya normal, tadi habis makan 5 pisang," kata Ahok sambil tertawa. 

(nwk/mad)