Sisa-sisa Jasad dan Serpihan Pesawat MH17 Kembali Ditemukan di Ukraina

Sisa-sisa Jasad dan Serpihan Pesawat MH17 Kembali Ditemukan di Ukraina

- detikNews
Senin, 17 Nov 2014 12:44 WIB
Foto: Reuters
Kiev, - Otoritas setempat di Ukraina kembali menemukan sisa-sisa jasad manusia, bagian-bagian pesawat dan barang-barang milik penumpang dari lokasi jatuhnya pesawat Malaysia Airlines MH17 di Ukraina timur.

Demikian disampaikan para penyelidik Belanda seperti diberitakan kantor berita Reuters dan dilansir New Straits Times, Senin (17/11/2014).

Para penyidik Belanda berharap untuk pergi ke lokasi guna melakukan penyelidikan. Namun terus mengkhawatirkan keselamatan para staf di zona konflik yang dikuasai para pemberontak pro-Rusia. Terlebih dengan masih kerapnya terjadi pertempuran antara pasukan pemerintah Ukraina dan separatis. Karenanya, Belanda menunjuk badan Dinas Emergensi Negara setempat untuk melakukan pencarian lebih jauh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah Belanda menyatakan, temuan baru tersebut telah dibawa ke stasiun kereta terdekat di Torez dan sebagian telah dimasukkan ke dua gerbong. Proses pencarian lanjutan ini diperkirakan akan berlangsung beberapa hari. Pada akhirnya, temuan tersebut akan dibawa ke Belanda untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Area jatuhnya luas, jadi kami tidak berniat untuk menemukan semua serpihan," ujar juru bicara Dewan Keselamatan Belanda Wim van der Weegen.

"Kami telah mendapatkan sejumlah item tertentu yang ingin kami temukan," tuturnya tanpa menjelaskan item apa yang dimaksud.

Otoritas Belanda memimpin penyelidikan kecelakaan udara dan penyelidikan kriminal atas jatuhnya MH17. Namun pemerintah Belanda kian mendapat kritikan dari para keluarga korban atas kurangnya kemajuan dalam penyelidikan tersebut.

Pesawat MH17 ditembak jatuh dengan rudal pada 17 Juli lalu dan menewaskan keseluruhan 298 penumpang dan kru. Dua pertiga dari para korban tersebut adalah warga negara Belanda.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads