Isu itu disertai peredaran SMS yang mengabarkan bahwa forum tertinggi partai berlambang pohon beringin itu akan digelar akhir bulan November ini. Tempat acaranya di Bandung, Jawa Barat.
Salah satu penerima SMS itu adalah Ketua DPD II Golkar Kabupaten Keerom, Papua, Celcius Watae. Mantan Bupati Keerom itu mengaku mendapat SMS dari salah seorang pengurus DPD I Golkar pada Minggu (16/11) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengaku kaget dengan SMS ini. Sebab, berdasarkan informasi yang diterimanya dari Waketum Agung Laksono, rapat pleno DPP Golkar memutuskan bahwa Munas digelar pada Januari 2015.
"Saya belum sempat tanyakan. Tapi SMS ini sudah saya sampaikan juga ke ketua-ketua DPD II yang lain," ujarnya.
Celcius berharap DPP Golkar segera memberikan klarifikasi soal SMS ini. Dia berharap DPP membuat pengumuman resmi untuk kader-kader daerah. "Kalau dipercepat itu resmi, formal, kita berangkat. Kalau hanya orang perorang begini mengirim SMS, itu tidak jelas. Kita tunggu kabar langsung dari DPP," tuturnya.
Berikut isi SMS yang diterima oleh Celcius:
DISAMPAIKAN KEPADA YTH. KETUA DPD PG SEPAPUA. BHW PELAKSANAAN MUNAS TGL 30 NOV SAMPAI TGL 4 DES 2014. TEMPAT DI HILTON BANDUNG. DENGAN CATATAN 2 ORANG PESERTA TANGGUNGAN PANITIA (KETUA DAN SEKRETARIS). RDG DPD PG PAPUA MENYUSUL.
Sampai saat ini DPP Golkar masih tutup mulut seputar percepatan Munas Golkar. Meskipun peluang percepatan Munas sangat tergantung dinamika politik di Rapimnas yang digelar di Yogyakarta.
"Kalau pleno terakhir sih Munasnya Januari. Tapi semua persoalan kan dibahas di Rapimnas, tapi sejauh ini saya belum melihat apa-apa," kata Bendahara Umum Partai Golkar Setya Novanto diplomatis.
(trq/van)