Sebut saja Eka, ibu rumah tangga ini mengalami kejadian tak enak saat menumpan commuter line. Dia naik dari Stasiun Juanda menuju ke arah Bogor. Di tengah kepadatan gerbong di sore hari ada seorang pria memakai tas selempang dan jaket hitam.
"Pria itu terus mendempet," terang Eka, Jumat (14/11/2014).
Peristiwa yang dialami Eka terjadi pada Selasa 11 November lalu. Eka saat didempet pria itu kemudian menghindar dan membalikkan badan dan kemudian merapat pada penumpang yang duduk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia sempat mengambil gambar pria itu, yang tertidur dengan risleting menganga. Eka berharap apa yang dia alami tak terjadi pada perempuan lain.
"Mohon rekan-rekan commuters wanita lebih berhati-hati kalo ada yang dempet-dempet dari belakang dan beralibi pake tas selempang," tambah Eka.
Eka juga berharap Polsuska bisa berpatroli ke tiap gerbong. Menjaga para penumpang perempuan dari seperti aksi pria itu.
"Mungkin KCJ bisa mengefektifkan Polsuska di dalam kereta, terutama melihat gerak-gerik mencurigakan aksi-aksi pelecehan maupun kriminalitas, bukan hanya berdiri di sambungan. Saya paham pasti penuh, tapi justru itu kesempatan yang digunakan oleh pelaku-pelaku seperti ini," tutur dia.
(ndr/mad)