Mereka kini dalam perawatan di Puskesmas Ngadiluwih setelah mengeluhkan mual, muntah, pusing kepala dan panas tinggi sejak Kamis (6/11) malam. Sebelum sakit, mereka sempat mengkonsumsi makanan yang dibeli dari warga.
"Iya kemarin malam mual, muntah muntah, panas, loyo gitu rasanya," kata Sukaji, salah satu korban yang dirawat di Puskesmas Ngadiluwih, Jumat (7/11/2014).
Petugas Kepolisian dibantu petugas medis melakukan serangkaian penyeledikan guna mengetahui secara pasti penyebab keracunan tersebut.
"Kami belum tau penyebab pasti, hingga kini tim medis masih terus melakukan serangkaian penyelidikan dengan mengambil sample-sample di lapangan," jelas Imron Efendy, dokter Puskesmas Ngadiluwih.
"Bisa jadi ini karena makanan, kita sudah ambil sample makanan terakhir mereka," imbuh Imron.
Para korban adalah pekerja dari Purwodadi Jawa Tengah. Mereka spesialis kabel komunikasi di berbagai daerah di Indonesia. Mereka datang ke Kediri 1 minggu yang lalu bersama 69 orang dalam 1 rombongan.
Sementara Tim Identifikasi Polres Kediri langsung mendatangi tempat kejadian perkara, rumah kontrakan dari para pekerja. Mereka mengambil sample, mengamankan barang bukti dan mengirim sample ke laboratorium.
"Kemungkinan makanan, atau bisa jadi ada penyebab lain tapi kita belum tau penyebab pasti keracunan ini," kata Kapolsek Ngadiluwih AKP Kus Sumardi di puskesmas. (fat/fat)