Ada 2 bocah yang mengaku menjadi korban kekerasan seksual AK (25), guru agama di Tasikmalaya. Sehingga korban AK bertambah menjadi 27 bocah. Satu korban jatuh sakit.
Seluruh korban merupakan anak didik pelaku. Aksi bejat ini dilakukan sejak 2008 atau selama 6 tahun dan terungkap setelah salah satu korban mengeluh pada orangtuanya. Korban mengaku disodomi sejak TK hingga kini kelas 4 SD.
Korban terakhir merupakan siswa kelas 6 SD. Dua hari ini, dia bolos sekolah karena demam dan malu diolok-olok temannya. Setelah di-'interogasi' orangtua, ia mengaku menjadi korban AK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
AK ditangkap polisi di rumahnya, Kamis (6/11) kemarin. Ia hampir menjadi bulan-bulanan warga. Tokoh masyarakat berhasil meredam kemarahan warga.
Kanit PPA Polres Tasikmalaya Ipda Wahyu Hidayat mengatakan kasus tersebut sedang diselidiki. "Selain mengajar ngaji di rumah, pelaku juga mengajar di sekolah sebagai guru agama," ujar Ipda Wahyu.
(try/try)