Sempat Tak Penuhi Panggilan KPK, Bonaran Situmeang Bantah Takut Ditahan

Sempat Tak Penuhi Panggilan KPK, Bonaran Situmeang Bantah Takut Ditahan

- detikNews
Selasa, 30 Sep 2014 00:11 WIB
Jakarta -

Bupati Tapanuli Tengah, Raja Bonaran Situmeang tidak hadir pada pemanggilan KPK saat akan diperiksa sebagai tersangka, Jumat (26/9/2014). Bonaran membantah dirinya tak memenuhi panggilan KPK karena takut langsung ditahan usai pemeriksaan.

"Saya sekarang lagi pembahasan APBD, kemarin saya menyurati kepada KPK," kata Bonaran usai penerimaan penghargaan 'Peresmian 70 Kabupaten Daerah Tertinggal yang Sudah Terentaskan dari Kemiskinan' di Grand Mercure, Jakarta Pusat, Senin (29/9/2014).

Ia mengaku memohon maaf kepada KPK tidak bisa hadir pada saat itu, namun akan hadir pada pemanggilan berikutnya. "Karena kalau APBD terlambat pegawai itu tidak akan gajian," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bonaran menepis anggapan ketidakhadirannya ke KPK lantaran takut ditahan KPK. Ia menegaskan dirinya akan mengikuti prosedur di KPK.

"Oh bukan bukan(takut), saya akan ikuti semua prosedur di KPK, karena ini kan masih proses tersangka, ada asas praduga tidak bersalah, kita hargai itu," ucap mantan pengacara ini.

"Setiap saat kalau dipanggil KPK akan hadir," sambungnya.

Seperti diketahui, KPK menetapkan Bonaran Situmeang sebagai tersangka suap pengurusan sengketa Pilkada Tapanuli Tengah di MK. Mantan pengacara Anggodo Widjojo itu disangka telah menyuap eks Ketua MK Akil Mochtar untuk memuluskan niatnya menduduki kursi Bupati Tapanuli Tengah.

(tfn/kha)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads