Sekolahnya Terkena Normalisasi Kali, Siswa SD Pondok Domba Dipindah ke SD Negeri

Jakarta - Bangunan SD Pondok Domba di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara terkena imbas program normalisasi Kali Karang. Siswa-siswi di sekolah tersebut rencananya akan dipindahkan ke SD negeri terdekat.

Wakil Lurah Pluit, Depica Romadi mengatakan sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mencarikan solusi terhadap siswa-siswi SD Pondok Domba. Direncanakan, 60 siswa sekolah non formal tersebut akan dipindahkan ke sekolah negeri terdekat.

"Jumlah total 60 siswa, 30 diantara usia Sekolah Dasar, sisanya usia PAUD. Untuk yang sekolah dasar kita sudah kordinasikan dengan Kasi Dikdas Kecamatan, anak-anak tinggal menyerahkan raportnya akan langsung dipindah ke SD negeri," ujar Depica di bantaran Kali Karang, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (29/9/2014).

Pengurus Sekolah Pondok Domba dari Yayasan Kawula Muda, Suwanto (45) menuturkan sekolah tersebut telah didirikan sejak delapan tahun lalu. Sekolah tersebut memberi pendidikan kepada anak-anak pemulung yang tinggal di bantaran Kali Karang.

"Wilayah ini ditempati komunitas pemulung yang enggan menyekolahkan anaknya ke sekolah negeri. Makanya sekolah ini kami dirikan di sini agar anak pemulung punya kesempatan sekolah," kata Suwanto.

Sejak delapan tahun lalu, sekolah yang terdiri dari PAUD dan SD ini telah meluluskan enam murid dari dua angkatan. Tenaga pengajar di sekolah tersebut juga merupakan sarjana-sarjana muda yang bekerja sukarela.

"Saat ini, ada 7 guru yang mengajar di PAUD A, PAUD B, dan SD Pondok Domba," ucapnya.

Sekolah Pondok domba memiliki tiga bangunan di bantaran Kali Karang. Ketiga bangunan itu bernilai lebih dari Rp 100 juta dengan menggunakan dana sumbangan dari donatur.

"Satu bangunan PAUD sudah dirobohkan kemarin. Kami meminta waktu untuk mendata semua siswa dan membangun sekolah yang baru sebelum dua bangunan dibongkar," jelasnya.

"Kami tentu ingin sekolah tetap dekat dengan komunitas pemulung. Tapi, setelah pembongkaran mereka pindah ke lokasi-lokasi berbeda seperti Muara Angke dan Muara Karang jadi kami belum tahu lokasi mana yang lebih dekat," imbuh Suwanto.

Pemkot Jakarta Utara melakukan penertiban terhadap ratusan bangunan di bantaran Kali Karang. Pembongkaran bangunan itu untuk menormalisasi kali. Rencananya, akan dibuat turap pada sisi barat Kali Karang.

(tfn/rmd)