Ini Kronologi Penembakan Mati Tiga Pelaku Perampasan Motor

Ini Kronologi Penembakan Mati Tiga Pelaku Perampasan Motor

- detikNews
Rabu, 24 Sep 2014 09:13 WIB
Surabaya - Sebelum ditembak mati, tiga pelaku curanmor melakukan perlawanan terhadap polisi yang hendak menangkapnya. Mereka menyerang polisi menggunakan senjata tajam yang mereka bawa.

"Para pelaku menyerang anggota kami sehingga anggota menembak mereka," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sumaryono kepada detikcom, Rabu (24/9/2014).

Sumaryono menjelaskan kronologi peristiwa tersebut. Pada Selasa (23/9/2014) sekitar pukul 23.30 WIB, anggota polisi yang sedang berpatroli di MERR melihat dan mencurigai sebuah motor Yamaha Vixion nopol S 4883 ER.

Motor tersebut dikendarai oleh Fahris yang berboncengan dengan Farhat. Polisi yang mengecek secara online akhirnya tahu jika plat nomor tersebut palsu. Kedua pelaku itu pun dihentikan dan hendak dimintai keterangan.

Belum juga turun dari motor, tiba-tiba sebuah mobil Honda Odyssey menabrak motor milik polisi sehingga angota polisi tersebut terjatuh dan terpelanting. Seorang pelaku lain, Bledug, turun dari Odyssey.

Bledug sambil membawa clurit langsung menyerang polisi. Hal itu diikuti oleh Farhat dan Fahris yang juga mengeluarkan pisau panjangnya dan bersama Bledug menyerang polisi.

"Anggota pun melawan menggunakan pistolnya. Tiga pelaku ditembak pada dadanya hingga meninggal saat dibawa ke rumah sakit," lanjut Sumaryono.

Dari para pelaku, polisi menyita motor Yamaha Vixion nopol S 4883 ER, Honda Odyssey nopol B 2677 J, sebuah kunci T, 4 buah HP, 1 clurit, dan 2 pisau penghabisan.

(iwd/iwd)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.