"Kalau tidak menjamin, kita ganti," kata JK di Senayan City, Jakarta Selatan, Kamis (18/9/2014).
JK juga membantah pemerintahan ke depan banyak memasukkan unsur dari parpol. Menurutnya, jumlah kementerian yang diisi oleh parpol jauh lebih sedikit dibandingkan pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bedanya kalau murni, tidak ada dukungan parpol, hanya kemampuannya yang dilihat," tambahnya.
Kementerian yang akan diisi oleh parpol berjumlah 16. Oleh karenya 16 kementerian tersebut akan dipimpin orang orang terbaik dan pilihan.
"Makanya parpol tetap harus orang terbaik, yang penting bukan asalnya asalnya (parpol), tapi kerjanya," ucapnya.
(fiq/ndr)