Wah, Nyamannya Pemondokan Jamaah Haji di Madinah

Jakarta -

Senin besok jamaah haji mulai tiba di Tanah Suci. ‎Sebagian jamaah haji akan tinggal di Madinah untuk melaksanakan salat wajib empat puluh waktu di Masjid Nabawi. Pemondokan di Madinah sangat nyaman.

Salah satu hotel yang bakal ditempati jamaah haji Indonesia selama di Madinah adalah Hotel Andalus. Hotel ini terletak persis di depan gerbang Masjid Nabawi, begitu keluar masjid langsung berhadapan dengan gerbang Masjid Nabawi dan payung-payung raksasa yang sangat indah.

Selain jaraknya yang sangat dekat dengan Masjid Nabawi, kamar di Hotel Andalus tergolong sangat nyaman. Satu kamar hotel ini berisi delapan-sepuluh tempat tidur yang dibagi dalam dua sekar ruangan di dalamnya.

Empat sampai lima kasur springbed empuk putih‎ dipasang rapih di setiap ruangan. Jendela kacanya ditutup gorden kuning keemasan. Lantai kamar ini dibalut karpet tebal berwarna merah hati. AC yang dipasang membuat kamar sejuk.

Di kamar juga dilengkapi dapur berukuran 3x2 meter. Dapur dilengkapi kompor listrik, dan lemari perkakas. Ada mesin cuci yang bisa dipakai jamaah secara bergantian. WC yang disediakan WC duduk, toilet, dan shower untuk mandi.

Hotel-hotel yang dekat dengan masjidil Haram berada di sektor 4. "Ada 9 hotel yang berada di sektor 4," kata Akhmad Darwis, Wakil Ketua Sektor IV, kepada detikcom tepat di depan Masjid Nabawi, Madinah, Minggu (31/8/2014).

Petugas haji di Sektor 4 memang lebih banyak bertugas di luar ruangan. Setiap ada jamaah yang tersesat akan dibawa ke sektor khusus untuk diantar ke pemondokan masing-masing.

Jamaah haji akan tinggal di Madinah selama sembilan hari untuk melaksanakan salat arbain yaitu salat wajib 40 waktu berturut-turut. Setiap jamaah disediakan makan dua kali sehari.

"Jamaah juga diberi roti pada pagi hari," katanya.

(van/sip)