Ahok Heran Ada Ruko Punya Sertifikat di Bantaran Sungai di Kp Pulo

Ahok Heran Ada Ruko Punya Sertifikat di Bantaran Sungai di Kp Pulo

- detikNews
Selasa, 12 Agu 2014 15:17 WIB
Jakarta - Wagub DKI Basuki T Purnama atau Ahok memiliki tekad membereskan kawasan kampung kumuh di Kp Pulo, Jaktim. Tapi ada yang membuat dia heran, di bantaran sungai ada bangunan ruko memiliki sertifikat.

"Kampung Pulo akan kita sikat, kita nggak mau tahu. Ini lagi dikerjain. Kita akan paksa. Yang kita bingung adalah kalau ruko bisa ada sertifikat di tepi sungai. Ini makanya saya kritik, kenapa Badan Pertanahan itu nggak di bawah kami. Kalau dia ada sertifikat gini kita nggak bisa bongkar ini. Kamu nggak bis ambil tanah dia," kata Ahok di balai kota DKI, Selasa (12/8/2014).

Menurut dia, Pemprov DKI tengah berupaya melakukan negosiasi agar pemilik ruko itu mau diberi ganti rugi. Tapi kendalanya pemilik ngotot ingin harga pasaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu yang masalah. Sekarang kita mau ganti rugi, tapi dia ngotot, nggak mau bayar sesuai NJOP, maunya harga pasaran, harga pasaran sekarang nanti ketok lalu pengesahan anggarannya, kan sudah beda harga pasaran," imbuhnya.

"Sekarang kita sudah nemu solusi saat rapat dengan Pak Gubernur. Orang-orang ini kan memang nggak mau bantu pemerintah nih ngotot dengan harga pasar. NJOP dan harga pasar kan jauh nih bedanya. Ya sudah, aku kasih NJOP kamu Rp 50 juta tapi NJOP Anda kita ubah jadi Rp 50 juta, saya hanya bayar Anda supaya bisa cepat," jelas dia.

"Saya pengen tahu apa reaksinya nanti. Jadi semua orang Jakarta, yang jual lahan dan ngotot pakai ganti rugi dengan harga pasar, kami NJOP akan samakan dengan harga pasar. Biar kapok," tutup dia.

(ros/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads