Resepsi tersebut merupakan rangkaian acara hari raya Kasada yang digelar sebelum ritual inti di Pura Luhur Poten dan kemudian dilanjutkan sesaji hasil bumi di bibir kawah Gunung Bromo.
Hadir dalam resepsi tersebut Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf, Kapolres AKBP Ricky Purnama, Dandim Letkol Heri Suprapto. Sejumlah pejabat SKPD Pemerintah Kabupaten Pasuruan juga hadir dalam acara tersebut untuk dikukuhkan sebagai warga kehormatan Suku Tengger oleh dukun bernama Supayadi.
"Di Yadnya Kasada ini saya berharap masyarakat Tengger semakin sejahtera. Semakin banyak wisatawan yang datang sehingga meningkatkan perekonomian warga," kata Irsyad Yusuf dalam sambutannya, Senin (11/8/20140 malam.
Irsyad juga menyampaikan kebanggaannya pada masyarakat Tengger yang teguh menjalankan tradisi nenek moyang.
"Mulai saat ini dan tahun-tahun yang akan datang setiap ada acara di Tengger, semua pejabat di Pemkab Pasuruan wajib memakai udeng khas Tengger. Itu sebagai wujud kebanggaan," tandasnya.
Acara tersebut juga dimeriahkan berbagai pertunjukan tari tradisional diantaranya tari Bale Ganjur yang mengisahkan perjalanan tokoh Untung Suropati.
Resepsi tersebut ditutup doa tiga agama yakni Islam, Kristen dan Hindu, sebagai wujud kerukunan antar umat beragama yang ada di Tengger.
(iwd/iwd)