Siap Jadi Oposisi, PD Tetap Akan Dukung Program Pemerintah

Siap Jadi Oposisi, PD Tetap Akan Dukung Program Pemerintah

- detikNews
Rabu, 23 Jul 2014 20:56 WIB
Jakarta - Wakil Ketua Dewan Majelis Tinggi Partai Demokrat, Marzuki Alie mengungkapkan bahwa PD siap menjadi oposisi. Meski begitu, partai berlambang mercy tersebut tetap akan mendukung program-program pemerintahan.

"Kita pasti akan dukung. Bukan hanya karena program Pak SBY tapi karena pro rakyat. Siapapun presidennya, mau Pak Jokowi atau Prabowo," ujar Marzuki usai buka puasa bersama di Resto Laguna, Senayan, Jakpus, Rabu (23/7/2014).

Sebelumnya, Marzuki menegaskan bahwa PD akan berada di luar pemerintahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berdasarkan hasil Rapimnas di Bali, sikap partai netral. Kami akan di luar pemerintah. Tidak ada dalam kabinet oposisi sebenarnya. Kami ingin berbenah. Nanti 2019 kami akan menjadi pemenang lagi. Sampai saat ini hasil itu belum diubah," ucap Ketua DPR ini.

Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Fraksi Partai Demokrat, Nurhayati Ali Assegaf. Menurutnya, apapun program yang pro rakyat akan senantiasa mendapatkan dukungan dari PD.

"Demokrat itu selalu berpikir untuk kepentingan masyarakat. Demokrat selalu mendukung kepentingan rakyat, jadi tidak mungkin PD tidak akan mendukung program-program yang pro rakyat," jelasnya.

Nurhayati menuturkan bahwa walaupun saat ini Partai Demokrat masih berada di dalam koalisi permanen, namun mereka akan tetap mengawasi jalannya pemerintahan. Partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono itu juga tetap akan meneruskan program yang pernah dijalankan oleh pemerintahan sebelumnya.

"Meskipun nanti, kita kan belum tahu ini, nanti kita lihat saja, kita kan masih dalam koalisi permanen, kan sudah dijelaskan bahwa kita akan tetap seperti sekarang, kita akan tetap melihat, mengawasi jalannya pemerintahan," kata Waketum Partai Demokrat ini.

"Semua program yang pro rakyat tentu akan didukung Demokrat," tegas Nurhayati.

(rni/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads