Selama di oposisi tak jarang dia melontarkan kritik pedas kepada pemerintah. "Saya bukan dari koalisi yang tengah memerintah, tapi saya bagian dari koalisi yang akan memerintah," kata Prabowo disambut tepuk tangan anggota partai yang hadir dalam deklarasi tersebut.
Meski opisi, namun dia mengklaim sebagai pihak yang juga turut memuji keberhasilan Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono. "Saya kritik pemeritah keras, Tapi saya juga akui banyak keberhasilan di pemerintahan SBY," papar Prabowo.
Melalui pujian tersebut, apakah Prabowo bermaksud 'merayu' SBY?. Yang pasti sehari menjelang pendaftaran capres dan cawapres ditutup, Partai Demokrat belum mendapatkan mitra koalisi.
Tahun ini partai besutan SBY itu hanya mendapatkan sekitar 10 persen suara sehingga tak bisa mengajukan pasangan capres dan cawapres sendiri.
Deklarasi capres dan cawapres Prabowo-Hatta Rajasa diusung oleh koalisi Partai Gerindra, PPP, PAN, PBB, dan Partai Golongan Karya. Selasa (20/5/2014) besok rencananya pasangan ini akan didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum.
(erd/van)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini