Selain dihibur musik, para buruh juga mendapat ribuan door prize diantaranya, 3 unit sepeda motor.
Menurut Risma, acara yang diadakan pemkot sebagai upaya menghindari para buruh menyampaikan aspirasi dengan turun ke jalan atau demo.
"Saya harap ini menjadi mutualisme. Karena buruh bukan orang lain tapi merupakan bagian kota dan menjadi satu kesatuan, kalau kita pisah maka sulit untuk maju," kata Wali Kota Risma di depan ribuan buruh di halaman Balai Kota Surabaya, Kamis (1/5/2014).
Selain mendapat door prize, para buruh juga mendapat makan gratis yang disediakan pemkot. Makanan gratis ini disediakan para pedagang keliling yang dibooking pemkot. Hanya dalam hitungan kurang 60 menit, makanan gratis seperti soto dan bakso sudah ludes diserbu para buruh.
Para buruh juga dihibur OM Avita dengan 5 penyanyi wanita yang menghibur mereka. "Senang mas kalo tiap tahun seperti ini. Daripada demo panas- panasan terus belum tentu didengar aspirasinya," kata Artika, salah satu buruh di kawasan PT SIER yang mendapat hadiah TV LED 22 inch.
(ze/bdh)