"Personel terdiri dari Polrestabes Surabaya dan jajaran, Polda Jatim, TNI, Satpol PP, PMK , Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan," kata Kompol Suparti kepada wartawan, Kamis (1/5/2014).
Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya itu mengatakan, Gedung Grahadi menjadi lokasi yang menjadi sasaran unjuk rasa. Berbagai elemen massa buruh akan tumplek blek di sana diantaranya adalah Federasi Serikat Buruh Kerakyatan (FSBK) dan Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI).
"Elemen buruh tersebut akan mengerahkan anggotanya yang datang dari Surabaya , Gresik, Sidaorjo, Pasuruan, Mojokerto," lanjut Suparti.
Tuntutan yang diajukan buruh pun bermacam-macam seperti menuntut Marsinah dijadikan pahlawan, tuntutan kenaikan upah 30 %, BPJS masih amburadul, bubarkan Pengadilan Hubungan Industrial (PHI), tolak upah murah, penjarakan pengusaha penindas buruh, lawan liberal ekonomi, dan lain-lain.
"Kami berharap aksi para buruh bisa berjalan tertib dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," tandas Suparti.
(iwd/iwd)