Ketua DPP Partai Golkar Hajriyanto Y. Thohari menegaskan koalisi besar merupakan suatu kebutuhan untuk menyelesaikan berbagai masalah bangsa yang besar dan rumit. "Kita ingin ada koalisi besar, setidaknya ada tiga partai politik dalam koalisi ini," kata Hajriyanto saat dihubungi detikcom, Senin (28/4/2014.
Hajriyanto mengaku tidak khawatir dengan belum dapatnya mitra koalisi Golkar hingga sekarang ini. "Koalisi itu tidak bisa terburu-buru," ujarnya.
Dengan ada sejumlah partai lain yang semakin dekat mengarah ke koalisi dengan Partai Gerindra, bagi Hajriyanto tidak masalah. Golkar tidak takut kehilangan teman dalam percaturan koalisi.
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) ini menegaskan selagi janur kuning belum ada tentunya tidak bisa dibilang sudah koalisi. "Kalau ada yang katanya sudah saling dekat untuk saling koalisi, Golkar juga dekat dengan partai lain," tutur dia.
Hajriyanto menegaskan semua partai baru sebatas menjalin komunikasi politik untuk penjajakan koalisi, baik yang komunikasi terbuka maupun tidak. "Partai Golkar pun juga terus menjalin komunikasi untuk menjalin koalisi. Kita terbuka dalam komunikasi. Tidak ada itu senyap," kata Ketua Badan Pengurus Gerakan Orang Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf (Gozis) DPP Partai Golkar ini.
(brn/erd)