Diduga korban tewas Selasa (22/04) malam. Pasalnya malam itu ada warga yang melihat korban sedang menonton televisi di rumah neneknya. Peristiwa bunuh diri ini belum diketahui oleh kedua orang tuanya, Sukimin dan Sukarti.
Pasalnya kedua orang tua korban saat ini bekerja di Kota Yogyakarta sejak 5 tahun lalu. Sementara kakaknya bekerja di Jakarta.
Informasi yang dihimpun detikcom, seminggu sebelum tewas korban sempat mengeluh kepada Fitria Kusuma Dewi, teman sekolah korban. Korban mengaku sedang punya masalah dengan pacarnya.
"Korban sempat curhat sama saya. Katanya dia sedang punya masalah dengan pacarnya. Nggak tahu masalahnya apa," kata Fitria kepada wartawan di lokasi, Rabu (23/4/2014).
Sementara hasil olah TKP petugas identifikasi Polres Ngawi, polisi menemukan beberapa jenis obat flu. Diduga korban tewas setelah meminum obat flu tersebut dalam dosis tinggi.
"Saat mayat ditemukan dari mulut korban mengeluarkan busa. Namun untuk memastikan penyebab kematiannya kita masih menunggu otopsi," ujar Kapolsek Geneng AKP Partono. Sementara mayat korban masih disimpan di kamar mayat RSU dr Suroto Ngawi menunggu otopsi.
(fat/fat)