Suara ledakan yang terdengar hingga radius 500 meter itu juga membuat lantai serta atap kantor Arsip rusak parah. Bahkan, beberapa peralatan elektronik seperti komputer dan laptop rusak akibat tertimpa atap.
Polisi yang mendengar ledakan keras segera mendatangi lokasi untuk mencari sumber ledakan. Dan setelah dilakukan penyidikan, sumber ledakan berada di belakang kantor Arsip.
Dan setelah dilakukan penyidikan, beruntung ledakan tersebut bukan berasal dari bom, melainkan dari septic tank yang berada di belakang kantor.
"Ledakan berasal dari tempat penampungan atau Septic tank yang meledak, karena tidak ada lubang sirkulasi udara. Sehingga tekanan oksigen langsung keluar dan meledak," kata Kapolesek Mayangan Kota, Kompol Kasman seusai melakukan olah TKP.
Mendengar jika ledakan bukan dari bom, para pegawai pun menarik nafas lega. Sebab mereka sempat menduga jika ledakan yang membuat kantornya rusak besalal dari bom.
"Ledakannya cukup luar biasa. Saat ledakan itu kami dan semua pegawai langsung lari. Pokoknya keras kayak bunyinya bom," jelas Muhlisin seorang pegawai Arsip di Kota Probolinggo.
(bdh/bdh)