"Saya belum yakin dengan quick count. Masa perolehan PKPI dan PBB sama dengan 2009," kata Sutiyoso usai pertemuan dengan Ketua MPR Sidharto Danusubroto di Gedung MPR, Senayan, Jakarta, Selasa (15/4/2014).
Sutiyoso memilih untuk menungggu hasil hitungan KPU (real count KPU). Mantan Gubernur DKI ini yakin perolehan suara partainya bakal lebih tinggi dibanding hitung cepat yang dilakukan banyak lembaga sekarang.
"Dan di lapangan, kita juga punya perhitungan," katanya yakin.
Sutiyoso tak percaya bila partainya hanya meraih hasil sama dengan Pileg 2009. Seharusnya, menurut logika Sutiyoso, suara PKPI meningkat seiring menyusutnya jumlah partai peserta Pemilu. Pada Pemilu 2009 ada 34 partai peserta, sedangkan di 2014 ada 12 partai peserta.
"Itu lihat saja. Perolehan PBB juga sama dengan 2009. Angkanya sama. Karena apa? Karena LSI ini sudah melakukan survei lalu diumumkan kita tidak lolos. Saat pemilu dia juga yang akan menghitung, harus dicocokkan dong. Jadi nggak cocok dengan survey dia kan. Angka yang diambil juga aneh aja. Nggak mungkin angka kita sama dengan tahun 2009. Sekarang kuenya lebih banyak kok. Sekarang partainya hanya 12 kok, bukan 34," tutur Sutiyoso panjang lebar.
(dnu/trq)